Bandingkan Daftar

7 Tips Membeli Rumah dengan Gaji UMR, Gen Z Wajib Tahu!

7 Tips Membeli Rumah dengan Gaji UMR, Gen Z Wajib Tahu!

Pernyataan bahwa Gen Z susah beli rumah, khususnya yang gajinya UMR, tidak sepenuhnya benar. Jika memiliki perencanaan keuangan yang baik, memiliki rumah tidak lagi menjadi angan-angan bagi kaum muda.

Terdapat beberapa tips membeli rumah dengan gaji UMR. Untuk Anda yang sedang mempertimbangkan membeli rumah pertama, wajib menyimak tips di bawah ini.

Baca JugaGen Z Susah Beli Rumah? Ini Jawaban dari Agen Properti!

Cara Membeli Rumah dengan Gaji UMR

Pasangan muda bersama agen properti.

Pasangan muda bersama agen properti. (Freepik.com)

Gaji UMR (Upah Minimum Regional) adalah standar upah yang ditentukan oleh pemerintah. Setiap daerah memiliki batas upah yang berbeda-beda.

Bagi Anda yang masih mendapatkan gaji UMR, ada beberapa strategi untuk membeli rumah. Berikut adalah tujuh tipsnya:

1. Rencanakan Keuangan

Tips pertama adalah rencanakan keuangan secepat mungkin. Buat financial planning untuk mengalokasikan gaji ke beberapa hal, seperti kebutuhan sehari-hari hingga menyicil atau menabung untuk membeli rumah.

Jangan sampai kebutuhan sehari-hari Anda terganggu, tetapi kurangi gaya konsumtif ketika memutuskan untuk mengalokasikan dana untuk beli rumah dengan gaji UMR. Contohnya, beli barang online saat butuh saja dan mengurangi nongkrong dengan teman.

2. Pertimbangkan Ambil KPR atau Menabung Dulu

Tips kedua adalah Anda harus mempertimbangkan apakah akan menabung dulu atau mengambil KPR. Jika mengambil KPR, pilih tenor panjang agar cicilannya lebih ringan.

Jika memilih untuk menabung dulu, buat perencanaan dan lakukan dengan konsisten. Tanpa konsistensi dan kedisiplinan dalam menabung, membeli rumah hanya jadi mimpi saja.

Baca Juga7 Tips Investasi Properti Pertama Untuk Gen Z

3. Ambil Proyek Freelance

Tips membeli rumah dengan gaji UMR selanjutnya adalah dengan mengambil pekerjaan tambahan. Tidak dipungkiri, terkadang ada sebuah kondisi yang mengharuskan kita untuk mengeluarkan uang lebih.

Agar arus kas tetap terjaga, Anda bisa mencari pekerjaan tambahan seperti pekerjaan lepas di internet.

4. Tabung Bonus atau THR dari Perusahaan

Jika Anda mendapatkan bonus maupun THR (Tunjangan Hari Raya) dari perusahaan, sisikan uang tersebut untuk cicilan rumah. Jangan gunakan uang tersebut untuk membeli barang-barang yang tidak Anda butuhkan.

5. Riset Rumah di Pinggiran Kota

Harga rumah di pusat kota biasanya sudah tinggi dan sulit dijangkau oleh pekerja bergaji UMR. Karena itu, cobalah melakukan riset di kawasan pinggiran kota yang sedang berkembang.

Daerah seperti ini umumnya memiliki harga tanah yang masih terjangkau. Yang penting, pastikan lokasi tersebut memiliki akses transportasi umum, jalan yang baik, serta dekat dengan fasilitas penting seperti pasar, sekolah, dan rumah sakit.

6. Pertimbangkan Rumah Subsidi Pemerintah

Salah satu cara paling realistis untuk memiliki rumah dengan gaji UMR adalah melalui program rumah subsidi pemerintah. Program seperti KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) menawarkan bunga tetap dan cicilan ringan sepanjang masa pinjaman.

Selain itu, syarat pengajuan KPR subsidi relatif mudah dan sudah disesuaikan untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Pastikan kamu memenuhi kriteria penerima bantuan, seperti belum pernah memiliki rumah dan memiliki penghasilan sesuai batas yang ditentukan.

Baca JugaGen Z, Ini Alasan dan Keuntungan Jadi Agen Properti

7. Pertimbangkan Rumah Bekas

Jika harga rumah baru di luar jangkauan, rumah bekas (second) bisa menjadi alternatif. Biasanya, harga rumah bekas lebih murah dibandingkan unit baru di lokasi yang sama. Namun, sebelum membeli, periksa kondisi bangunan secara menyeluruh agar tidak perlu renovasi besar-besaran.

properti dijual

Nah, itu dia tujuh tips membeli rumah dengan gaji UMR. Jalannya memang agak berat, tetapi dengan kedisiplinan dan tekad yang kuat, Anda pasti bisa membeli rumah dengan gaji UMR.

Baca tips terbaru mengenai dunia properti hanya di A&A Indonesia. Cek listing rumah di laman ini.

Pos terkait

Mengapa Banyak Orang Mencari Properti di Akhir Tahun? Ini 6 Alasannya!

Menjelang akhir tahun, pasar properti selalu terasa lebih hidup. Banyak...

Lanjutkan membaca
A&A Indonesia
oleh A&A Indonesia

7 Ciri Developer Nakal yang Perlu Dihindari, Jangan Sampai Jadi Korban!

Membeli rumah dari developer adalah langkah besar...

Lanjutkan membaca
A&A Indonesia
oleh A&A Indonesia

Pernah Dengar Istilah Kota Mandiri? Ini Pengertian dan Contoh Perumahan Township di Surabaya!

Pernah mendengar istilah...

Lanjutkan membaca
A&A Indonesia
oleh A&A Indonesia